Sabtu, 19 Agustus 2023

GERAK JALAN UNIK

Karena desakan teman teman seperjuangan dalam organisasi profesi di daerah, saya terpanggil bergabung dengan mereka menonton gerak jalan unik HUT kemerdekaan pada tahun ini. Sebetulnya menonton kegiatan ini suatu kebosanan yang menyenangkan. Kegiatan tahunan ini amat identik dengan kemacetan dan kesibukan yang dibuat-buat. 
Secara pribadi, saya memandang acara ini sama saja dengan acara acara lainnya yang bertujuan memeriahkan hari ulang kemerdekaan. Tidak ada yang salah atau dipersalahkan karena saya meyakini tujuan akhirnya amat mulia. Namun sama seperti kegiatan lain yang dilakukan manusia, tentu akan lebih bijak jika kemudian dilakukan kajian pelaksanaan  kegiatan. Kajian yang tentu bisa dijadikan bahan evaluasi kegiatan atau pula bahan evaluasi panitia pelaksana. Jika panitia pelaksana kemudian mampu menelaah dan mempelajarinya, maka tentu akan ditemukan formula paling tepat dalam pelaksanaan selanjutnya. Bukankah setiap manusia harus terus mau belajar dari setiap kesalahan yang diperbuatnya? 
Ciri khas yang tidak bisa dihilangkan dalam kegiatan gerak jalan unik ini adalah kesemrawutan. Para pelaksananya, pesertanya, penontonnya dan lalu lintasnya semuanya berkesan semrawut. Jangan tanya model kesemrawutan nya seperti apa karena masing masing daerah tentu memiliki pola masing masing. Kendaraan roda dua, kendaraan roda empat seperti lepas tanpa kendali. Setiap orang seperti memiliki hak untuk bergerak tanpa henti. Barat Timur Utara Selatan Depan Belakang. Mereka seperti tidak memperdulikan pandangan para penonton di sepanjang jalan. Mereka seperti tidak memiliki rasa lelah dan malu memamerkan kendaraan mereka, dandanan mereka, kemesraan mereka, kesibukan mereka meskipun sebetulnya mereka bisa diam di suatu tempat yang sama sampai dengan acara selesai. Sibuk ke sana ke mari seperti mencari sesuatu yang tak kunjung usai. 
Peserta gerak jalan unik pun tentu tidak kalah heboh dan semrawut. Kesemrawutan yang dimaksud tentu bisa dilihat dari banyak segi diantaranya pakaian dan aturan baris berbarisnya. Hampir di semua kegiatan gerak jalan unik semua peserta menabrak aturan aturan resmi yang diumumkan panitia pelaksana. Para peserta mengenakan busana sekehendak mereka asalkan bersyarat mampu menghibur para pemirsa sekalian. Maka menjelmalah kemudian gerak jalan unik menjadi ajang Street Fashion Show. Sama dengan ajang lainnya yang virol di dunia instagram dan dunia tiktok. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar