Jumat, 14 Oktober 2022

MENULIS DI KALA SAKIT

 Resume ke 24

Gelombang 27 

Tanggal 14 Oktober 2022

Tema : Menulis di kala Sakit

Moderator : Raliyanti

Narasumber : Suharto


Malam ke 24 ini akhirnya mampu kuikuti setelah dua pertemuan kemarin lepas akibat kesibukan yang tak mampu aku pangkas. Alhamdulillah akhirnya frekuensiku kembali pulih. Lebih dalam aku bersyukur karena malam ini amat menginspirasi karena isinya berupa kisah motivasi dari seorang penulis hebat bernama Bapak Suharto. Terima kasih pada tim solid Om Jay yang amat kreatif menggugah keinginan menulis para peserta kelas.

Acara dibuka dengan narasi yang sangat bagus dari ibu moderator yaitu Ibu Raliyanti. Dengan uraian kata yang tersusun dengan alur yang bagus,mengarahkan perhatian kami kepada satu sosok yang kenudian dipanggilnya Cing Ato. Rasa penasaran semakin besar karena kemudian ditampilkan sampul buku dengan wajah ganteng penulisnya,Suharto


Malam ini memang tidak ada materi daging karena sesungguhnya malam ini hanyalah kisah inspiratif yang luar biasa dari narasumber kita seorang guru blogger madrasah seperti pada sampul buku di atas. Kegigihan beliau yang dimulai dari keinginan untuk naik pangkat dari III d ke IV.a mendorongnya belajar dan belajar menulis. Dan memang belajar itu tidak pernah dan jangan pernah mengenal kata berhenti. Hakekatnya belajarlah terus dimulai dari tangisan pertama kita sampai kita siap dimakan bumi,alias mati. Kisah itu dengan sangat bagus disampaikan oleh narasumber pertemuan malam ini.

Terdapat dua hal yang melatarbelakangi awal menulis seorang Cing Ato. 

Pertama, adanya gerakan literasi di madrasah tempat beliau mengajar, di mana pada waktu yang sudah murid diperintahkan membawa buku apa saja untuk dibaca, begitu pula dengan Cing Ato sebagai guru beliau pun ikut membaca terutama buku-buku terkait pendidikan dan motivasi yang menjadi favoritnya.

Kedua, adanya kebuntuan dalam menulis, di mana pada saat itu sebagai Wakasek Bidang Kurikulum, beliau mengalami kebuntuan dalam menuliskan hasil observasi terkait penulisan administrasi mengajar guru.

Berdasarkan hal tersebut di atas, beliau terus membeli buku-buku tentang menulis dan mencari pelatihan-pelatihan menulis di mana pun berada. Setiap libur sekolah beliau pasti ikut pelatihan menulis.

Pada akhir tahun 2016, dalam pelatihan menulis yang diselenggarakan oleh KSGN,  beliau terpilih sebagai 4 peserta sebagai penulis terbaik. Dari sinilah beliau menerbitkan buku  antologi perdana berjudul  Bukan Guru Biasa.

Di akhir tahun 2017 pun beliau mengikuti Pelatihan Menulis Media Guru di Cipanas Jawa barat dan berhasil menerbitkan buku solo perdananya yang berjudul Mengejar Azan.

Tepat pada tanggal 18 Juli 2018, dengan hitungan jam. tubuh beliau tumbang tak berdaya seluruh syaraf yang ada mati semua. mulai ujung kaki sampai ujung rambut. hanya tersisa syaraf leher, hidung,telinga, mata dan memori. tepat malam jam 12 malam lidah beliau tertarik sejak itu suara beliau hilang sampai 4,5 bulan. 

Pada hari itu nafas pun sudah tidak bisa, jika pada saat itu beliau tidak berada dirumah sakit mungkin beliau  sudah tidak ada hari ini, tapi maha  kuasa Allah Alhamdulillah hari ini  beliau masih bisa membersamai kami sebagai narasumber di pelatihan belajar menulis.

Akhirnya saat itu nafas dibantu oksigen dan ventilator. leher dibolong hingga kini masih tersisa sedikit, tubuh beliau  penuh dengan selang. 4,5  bulan berada dirumah sakit. 1,5 bulan di ICU,  11 bulan di HCU dan satu bulan berada di ruang inap biasa.

Waktu itu dokter sudah angkat tangan, terpaksa beliau pulang ke rumah dengan kondisi masih sakit, 1,6 tahun tubuh beliau tidak bisa bergerak sama sekali, tidak ada yang bisa ia lakukan, hanya berbaring di tempat tidur Beliau pun sangat stress, galau menghampiri. sampai berkata kepada istri beliau " Umi lebih baik ayah mati  saja, kasihan dengan umi cape ngurusi ayah.

Setelah 1.6 tahun secara perlahan tubuh itu mulai bergerak. singkat cerita tangan sudah bisa menyentuh  muka sementara kaki masih terbujur kaku. Suatu hari HP istri beliau berdering, dan beliaupun meminta ART untuk mengambilkan, lalu diletakkan di atas dada beralas bantal. lalu beliau sentuh eh ternyata bisa menggunakan HP, horee katanya dalam hati. 

Babak baru kehidupan beliau akhirnya dimulai, Beliau meminta HP pribadinya yang selama 1,6 tahun tak pernah dilihat apalagi disentuh, nomornya sudah mati, akhirnya beli nomor baru sejak itu beliau melacak fbnya, cukup tiga hari baru ketemu passwordnya.

Dalam hati beliau berkata apa yang bisa saya lakukan dan bermanfaat untuk orang banyak, nah satu-satunya yaitu menulis itu yang beliau bisa dengan kondisi yang masih dalam keadaan sakit. akhirnya setiap hari beliau menulis.apa yang beliau derita dan alami, kemudian memposting di facebook. Ternyata banyak para pembaca yang tertarik, karena pada setiap artikel beliau selalu menyelipkan kalimat motivasi, sampai ada teman Om Jay membaca artikelnya, dan bertanya ini yang ditulis kisah orang atau diri sendiri.Om Jay pun menghubngi beliau lewat vicol , mengajak untuk ikut pelatihan gelombang 8.Dengan sisa tenaga yang ada, beliau berusaha untuk mengikuti sebatas kemampuan. Alhamdulillah, dengan pelatihan tulisan beliau semakin banyak nutrisinya, karena langsung beliau terapkan.

Akhirnya terbitlah buku solo kedua beliau yang ditulis ketika tubuh dalam kondisi berbaring, sejak itu beliau terus menulis dan menerbitkan hingga mempunyai 10 buku solo ber-ISBN. buku ke 11 sedang proses ISBN dan buku ke 12 sedang diedit

Sekarang apa yang dihasilkan beliau setelah menulis  ? Beberapa di antaranya adalah 

1. bisa mendesain cover buku

2. bisa melayout buku

3. kedatangan youtuber chanel sutrisno muslim "Guru  inspiratif dan chanel Akbar Zainudin "Guru inspiratif

4. mendapatkan penghargaan

5. mendapatkan uang

6. mendapatkan teman yang banyak

7. net working

8. mudah naik pangkat

9. dan bisa jadi narasumber

Alhamdulillah kuasa Tuhan melebihi segala kekurangan beliau.Dalam kondisi sakit,beliau malah mampu melahirkan banyak karya yang bermanfaat dengan topil yang tentunya beragam. Ada buku motivasi,ada buku pendidikan,ada novel islami,ada cerita pendek dan lain-lain dengan ciri khas dalam setiap tulisan,beliau selalu menyelipkan kata kata motivasi hebat untuk menempuh kehidupan yang keras ini. 


Semoga Cing Ato selalu diberikan kesehatan dan mudah mudahan Allah berkenan mengangkat segala penyakit beliau sehingga dapat beraktivitas normal seperti dahulu. Karena jika sudah berkehendak,maka tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah Sang Penguasa Alam Semesta. Terima kasih atas segala kisah yang penuh inspirasi ini .


Salam Literasi

Haidanto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar