Rabu, 14 September 2022

KIAT MENULIS CERITA FIKSI

Resume ke 10
Gelombang 27
Tanggal 12 September 2022
Tema = Kiat Menulis Cerita Fiksi
Narasumber = Sudomo, S.Pt
Moderator = Sigid Purwo Nugroho
Pertemuan ke 10 ini dipandu oleh Pak Sigid Purwo Nugroho dan menghadirkan narasumber hebat bernama Sudomo, S. PT. Acara dilakukan sesuai dengan pakem yang telah disepakati yaitu Pembukaan, Pemaparan Materi, Tanya Jawab dan Penutup. Tema yang diusung adalah Kiat Menulis Cerita Fiksi. Penyajinya seorang Sarjana Peternakan yang sehari hari menjadi Guru IPA, tapi juga jago menulis cerita fiksi. Tak ada benang merah yang menghubungkan ketiga poin itu, tapi menjadi nyata pada diri narasumber kita. . 
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Cerita Fiksi adalah cerita khayalan atau imajinasi penulis dan tidak berdasarkan kenyataan. Cerita Fiksi ini menjadi tambahan pembahasan karena menurut beberapa pendapat menulis cerita fiksi itu ada beberapa manfaat yang bisa didapat. (1l saat ini sedang dikembangkan pembelajaran literasi yang mengharapkan setelah pembelajaran nanti para siswa memperoleh keterampilan memahami suatu bacaan atau literasi. (2) menulis cerita fiksi ternyata juga mampu menyembuhkan atau menyembunyikan luka. Hal ini disebabkan karena cerita fiksi itu tidak terhalang oleh dimensi waktu dan tempat. Yang termasuk cerita fiksi antara lain Fiksi mini, Flash Action, Pentigraf, Cerpen dan Novel. Banyak bentuk yang bisa dipilih salah satu.
Cerita Fiksi adalah salah satu bentuk karya tulis yang terbentuk dari beberapa bagian, diantaranya adalah (1) tema (2) premis (3) penokohan (4) latar atau setting) 5) sudut pandang, dan (6) alur cerita atau plot. Banyaknya bagian yang harus diperhitungkan cerita fiksi membuat kegiatan ini tidak bisa dikerjakan secara sampingan. 6 hal di atas harus diperhitungkan demikian matang sehingga karya cerita fiksi yang kita hasilkan menjadi cukup bagus dan menarik. 
Menulis Cerita Fiksi hendaknya dilakukan dengan upaya sebagai berikut 
1. Menanamkan niat dan komitmen yang kuat di dalam hati untuk menulis cerita fikai
2. Mengembangkan wawasan dengan banyak membaca karya fikai pengarang lain, apalagi karya para penulis hebat. Dengan banyak membaca ide dan gagasan kita menjadi lebih lebar dan lluas. Ide bercerita, gaya penulisan dan teknik bercerita akan menjadi semakin beragam. 
3. Mencari dan mengembangkan ide cerita dan genre cerita yang bisa dijangkau, disukai dan dikuasai Dengan memilih sesuatu yang kita kuasai dan disukai, diharapkan mampu melahirkan karya sastra yang hebat
4. Membuat outline atau kerangka karangan agar karya yang kita tulis tidak melebar ke mana mana. 
Yang sering diabaikan oleh sebagian besar penulis karya fiksi adalah bahasan tentang premis. Premis adlaah ringkasan cerita dalam satu kalimat. Unsur unsur premis tersebut diantaranya adalah karakter, tujuan, tokoh, rintangan atau halangan, dan resolusi. Untuk membuat premis yang baik kita harus menuliskan unsur unsur pembentuknya sebelum kemudian merangkainya menjadi satu kalimat yang utuh. 
Kiat menulis cerita fiksi oleh narasumber diadopsi dari aku merdeka yang dilakukan dalam Program Pendidikan Guru Penggerak. Penjelasannya sebagai berikut
(1) (M) emulai dari Diri Sendiri
Pada alur ini kita menuliskan segala kejadian, keseruan, dan hal hal terkecil sekalipun yang kita alami atauenimpa kita selama kita menulis karya fiksi. 
(2) (E) laborasi Konsep
Alur ini penulis harus berusaha untuk membawa pembaca ke dalam cerita yang kita tulis, minimal emosinya. 
(3) (R) uang Kolaborasi
Alur ini menghendaki penulis mengajak para pembaca berkolaborasi menebak atau menentukan arah cerita selanjutnya dari situasi yang sengaja dibangun sedemikian rupa oleh penulis. 
(4) (D) emokrasi Konteksrual
Pada alur ini kita belajar membuat premis dari cerita yang kita buat. Intinya premis yang kita buat di resume nanti merupakan inti dari cerita fiksi yang akan kita tulis. 
(5) (E) laborasi Pemahaman
Pada bagian ini kita sebagai penulis bisa mempertanyakan lagi tentang materi tulisan kita. 
(6) (K) oneksi Antar Materi
Pada alur ini , kita diminta untuk  menuliskan kesimpulan keterkaitan antar materi ke dalam resume
(7) (A) ksi Nyata
Pada alur ini kita diminta menuliskan hasil belajar atau pelatihan dengan bentuk penulisan resume yang dielaborasikan dengan pengalaman pribadi.

Salam Literasi
Haidanto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar